Senin, 03 Mei 2010

Merantau, saatnya Pencak Silat Semakin Dikenal Dunia

MERANTAU. Sungguh benar-benar film laga yang membuat decak kagum bangsa Indonesia yang menontonnya. Karena baru kali pertama beladiri khas Indonesia, Pencak Silat, diangkat ke layar lebar dengan setting awal keindahan alam Minangkabau, Sumatera Barat.

Merantau. Dilatar belakangi dengan tradisi Minangkabau, bahwa seorang anak laki-laki yang telah beranjak dewasa, diharuskan pergi melakukan perjalanan untuk mengadu nasib di negeri orang dengan tujuan mencari pekerjaan dan menemukan jati diri sebagai seorang anak lelaki yang bertanggung jawab, agar kelak kembali ke kampung halaman dengan membawa bekal kesuksesan yang mampu membuat orang tua bangga.

Film ini sendiri diperankan oleh atlet Pencak Silat, Iko Uwais, yang bergelut di Pencak Silat sejak tahun 1993. Disutradarai oleh Gareth Huw Evans, berkebangsaan Inggris yang pernah membuat film dokumenter tentang Pencak Silat dan diproduseri oleh Ario Sagantoro, juga bekerjasama dengan aktor asing Mads Kudal (Denmark) dan Laurent Buson (Prancis). Tak ketinggalan, aktris senior, Christine Hakim (berperan sebagai Wulan, Ibu Yuda) juga ikut andil dalam film ini serta artis cantik Sisca Jessica (Astri) menjadi lawan main Iko sampai akhir film, Yusuf Aulia (Adit, adik Astri) dan masih banyak lagi pemain-pemain pendukung yang ikut ambil bagian dalam film ini.

Sinopsis : Namun dalam perantauan di negeri orang alias kota metropolitan, takdir berkata lain, Yuda bertemu dengan malapetaka. Dia harus berhadapan dengan organisasi haram trafficking (perdagangan wanita) serta penari bar gelap yang dipimpin orang asing. Secara tidak sengaja tersebut, Yuda bertemu dengan Astri. Disitulah cerita dimulai.
Astri yang "bekerja" kepada orang asing harus bersitegang karena sesuatu upah yang tidak cocok dan Yuda pun menolongnya hingga terlibat suatu perkelahian. Ternyata itulah awal malapetaka. Bertemu Astri membawa Yuda ke medan konflik yang semakin pelik. Dengan kemampuan pencak silatnya, Yuda berusaha membasmi puluhan anggota geng trafficking tersebut dengan adegan pertarungan sampai akhir film yang selalu seru, brutal, berdarah dan mengagumkan.

Iko Uwais (Yuda) ini adalah pesilat yang ahli pencak silat Betawi karena semenjak gemar pencak silat, dia belajar di Perguruan Tiga Berantai Putera Betawi, Jakarta. Padahal setting film Merantau adalah Pencak Silat Minangkabau. Oleh karena itu selama 6 bulan Iko digembleng oleh Edwel Datuk Raja Gampo Alam, yang dikenal sebagai Masternya Pencak Silat Harimau Handal khas Minangkabau.
Benar-benar prestasi tinggi telah diraih oleh Iko Uwais. Akhirnya kegemarannya pada Pencak Silat telah membawanya menjadi aktor layar lebar.

Memang benar-benar film bergenre drama eksyen yang menakjubkan. Saya pribadi dibuat takjub saat menontonnya. Apalagi, jarang sekali genre itu ada di Indonesia. Yang sedang marak adalah horror dan komedi.

Pokoknya seru banget dech filmnya.
Kalau ingin nonton trailernya, silahkan klik courtesy dari youtube dibawah ini.


Sumber : dari berbagai sumber

.

.

.

ARTIKEL TERKAIT ADA DIBAWAH SPONSOR (DIBAWAH INI).

Artikel Terkait



0 komentar:

Posting Komentar