Kamis, 11 Maret 2010

Bocah Dua Tahun Dirantai di Tepi Jalan Beijing

Seorang anak kecil asal Cina dirantai di tiang lampu ruas jalan Beijing, Cina. Foto memilukan ini beredar ke seluruh dunia dan menjadi tamparan keras bagi Negara yang mengklaim mengalami kemajuan ekonomi secara pesat.

Si kecil itu bernama Jingdan, 2 tahun, anak dari Chuanliu, satu dari sekian banyak warga Cina yang hidup dalam kemiskinan.

Chuanliu memaparkan ia merantai anak semata wayangnya untuk menjaga agar Jingdan tidak hilang selama ia mencari pekerjaan. Istri Chuanliu sakit sehingga tidak bisa menjaga anaknya, dan ia tidak punya uang untuk menyewa pengasuh.

Tindakan ekstrem ini ia lakukan karena terdorong rasa takut kehilangan. Pada 22 Januari putri pertama bernama Jinghong yang berusia 4 tahun hilang saat Chuanliu bekerja dan istrinya terlalu sakit untuk menjaganya bermain.

Kemiskinan pula yang membuat Chuanliu kesulitan mengurus laporan kehilangan di Polisi. Tidak sekalipun ia membuat foto diri anak-anaknya.

Setelah foto tersebar luas, seorang pimpinan yayasan pengasuh menawarkan bantuan dengan memberikan jasa pengasuh gratis selama tiga tahun.

Pemerintah daerah setempat juga sepakat untuk memperjuangkan nasib kependudukan Chuanliu yang tidak jelas, sehingga keluarga Chuanliu berhak mendapat akses kesejahteraan sosial dari pemerintah pusat.

Kini Jingdan yang berpipi merah itu tidak perlu dirantai lagi.

Sumber : Astaga.Com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar