Senin, 28 Juni 2010

16 Besar, Belanda Lega Bisa Menang 2-1 atas Slovakia

Meski kalah dari Belanda, berkat gol Arjen Robben di menit ke-18 dan Sneijder di menit ke-84, namun Slovakia, pada 28 Juni di Durban Stadium masih mampu melawan tim sesolid Belanda dan mampu memperkecil ketertinggalan di menit ke 90+3 lewat tendangan penalti Robert Vittek.

Lewat permainan umpan pendek nan cantik serta tenang nan akurat, Belanda dibuat kewalahan menahan laju serangan yang dibangun oleh Slovakia. Kerap kiper Belanda, Stekelenburg berjibaku menepis, menangkap tendangan-tendangan pemain Slovakia. Bahkan di menit ke-67, Vittek yang tak terkawal di dalam kotak penalti Belanda mampu menembakkan bola dari jarak 8 meter. Namun, peluang yang bisa 100 % menjadi gol tersebut dimentahkan oleh Stekelenburg. Pada menit ke-78 lagi-lagi Vittek yang dalam keadaan on-side, masih belum mampu memanfaatkan peluang, tembakannya masih melambung diatas kanan mistar gawang Belanda.

Belanda dibuat ketar-ketir menghadapi Slovakia yang memang di Piala Dunia 2010 ini mampu diracik sangat solid oleh sang pelatih Vladimir Weiss. Lain dengan Slovakia yang hanya sebagai 'tim penggembira' kala ikut serta pada Piala Dunia 2002 Korea-Jepang dulu. Italia saja tidak mampu melawan permainan taktis dari Slovakia yang akhirnya kalah 2-3 (0-1) pada 24 Juni yang lalu, di pertandingan terakhir fase grup F.

Bahkan sepanjang babak II, Belanda merasa 'dipermainkan' oleh Slovakia. Belanda tetap tidak mampu mengambil alih permainan yang diperagakan dengan sangat tenang oleh para pemain Slovakia. Karena keasyikan menyerang, akhirnya Slovakia harus menanggung resikonya. Melalui fast-break yang cukup jitu, akhirnya Wesley Sneijder mampu menciptakan gol kedua bagi Belanda pada menit ke-84 melalui assist datar Dirk Kuyt dari sektor kanan pertahanan Slovakia. Namun, kegemilangan kiper Slovakia, Mucha, tidak bisa dikesampingkan, berkali-kali Mucha berhasil menge-block tendangan-tendangan Sneijder, Robben, van Persie dan Kuyt.

Slovakia tetap tidak mengendurkan serangan, selama 3 menit injury time Belanda 'dikurung' habis-habisan oleh Slovakia di daerah pertahanannya, yang akhirnya berbuah manis. Jakubko dijatuhkan di kotak penalti oleh Stekelenburg dan Vittek berhasil mengeksekusi penalti yang dibarengi dengan tiupan peluit panjang wasit Alberto Undiano dari Spanyol.

Skor akhir 2-1 untuk kemenangan Belanda.

Slovakia kalah dengan gagah, namun kegagahan Slovakia memang tetap tidak mampu melawan mental juara dan ketangguhan tim sekelas Belanda yang notabene lebih mumpuni di ajang sekelas piala dunia.

Selanjutnya Belanda melaju ke babak perempatfinal, menantang pemenang di pertandingan antara Brasil dan Chile yang pertandingannya akan berlangsung pada hari yang sama, 28 Juni 2010 di Ellis Park Stadium Johannesburg.

image by fifa.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar